HERAN! KOQ ADA KERETA YANG KAYAK GINI!

Yuk kita bahas tentang 5 kereta paling tidak biasa di dunia.

Penumpang Terbanyak

Di negara berkembang seprti india dan bangladesh, sarana transportasi seperti kereta api selalu di padati oleh ribuan orang. Setiap harinya, ribuan pekerja memanjat dan bergelantungan di kereta yang telah penuh dan sesak dari kota Dhaka. Pria, wanita, dan anak-anak menantang maut memanjat ke atap kereta, mencari celah agar kereta bisa membawa mereka pergi dan pulang bekerja. Sekitar 2.000 orang naik ke atap kereta setiap harinya. Para penumpang saling membantu untuk menaikkan diri mereka ke atas atap kereta. Mereka yang duduk di atap, tidak mempunyai pegangan untuk keseimbangan. Jadi mereka kadang berpegangan satu sama lain agar tidak jatuh dari atas kereta. Moda transportasi di Bangladesh memang sangat menyedihkan. Cara berisiko demikian ditempuh penumpang agar mereka bisa naik ke atas kereta. Tak peduli, nyawa taruhannya.


Kereta Terpanjang

Transportasi umum kereta api masih banyak digunakan untuk perjalanan jauh dan dekat di banyak negara, khususnya di negara Australia Selatan. Ya, negara ini memiliki kereta api dengan gerbong terpanjang bernama The Ghan. Gerbongnya membentang sejauh 1,09 kilometer atau setara 12 kali panjang lapangan sepak bola. Bahkan karena begitu panjang, The Ghan dinobatkan sebagai kereta api terpanjang di dunia versi Guiness World Records, dikutip dari GuideKu. Beroperasi sejak 1929, The Ghan menghubungkan Adelaide di Australia Selatan dengan kawasan Darwin di Australia bagian utara. Kereta api legendaris ini hanya melakukan perjalanan selama satu kali dalam seminggu dengan catatan waktu tempuh 54 jam atau setara 3 hari 2 malam sekali jalan. Dengan kecepatan 85 kilometer per jam menyisir lintasan sejauh 2.979 kilometer, The Ghan hanya melakukan pemberhentian satu kali dengan durasi sekitar 4 jam di Alice Springs, sebuah kota di antara Adelaide dan Darwin. Berbekal 44 Gerbong dan 2 lokomotif, kereta api ini sanggup menampung 5.800 penumpang, dan mengangkut 200 kilogram sayur, daging ikan serta 3 ribu telur. 


Kereta Tercepat

Siapa bilang kereta paling cepat ada di Jepang, nyatanya kereta tercepat di dunia berasal dari China. Kereta bernama Shanghai Maglev ini dapat melaju dengan kecepatan 431 kilometer per jam. Jadi jangan harap bisa dengan mudah memotret kereta ini saat sedang melaju. Kereta yang menggunakan teknologi levitasi magnetik itu beroperasi tanpa menggunakan roda. Selama perjalanan, penumpang tidak akan merasakan adanya bunyi atau gesekan karena kereta ‘diangkat’ 1 cm di atas track. Shanghai Maglev melayani perjalanan dari Bandara Internasional Pudong Shanghai ke Stasiun metro Longyang di Shanghai. Dengan menempuh perjalanan sejauh 30 km, kereta hanya perlu meluncur selama 7 menit. 


Kereta Termewah

The Maharajas' Express adalah kereta wisata mewah yang dimiliki dan dioperasikan oleh Indian Railway Catering and Tourism Corporation (IRCTC). Kereta Maharaja Express ini menerima penghargaan 2016 Seven Star Luxury Hospitality and Lifestyle Awards gengs. Nah kalo udah dapet penghargaan begitu berarti kalian tau dong semewah apa isi keretanya. Fasilitas yang terdapat di kereta ini sangat banyak ya guys. Semua kabin dalam kereta memiliki pengatur suhu dan dilengkapi dengan fasilitas kamar mandi, Wi-Fi, peralatan elektronik yang hemat listrik, TV satelit, DVD, dan telepon. Bagai istana raja, kereta ini dirancang dengan sempurna dan perabotan mewah. Layaknya hotel yang berjalan di atas rel, Maharaja Express juga memberikan fasilitas lain diluar kabin. Tamu yang menginap disini berhak menikmati dua buah restoran, bar, lounge, salon, hingga pusat kebugaran. 23 awak kereta juga siap melayani kebutuhan tamu selama perjalanan. Tertarik buat beli tiketnya? Harga satu kali perjalanan menggunakan kereta ini dibanderol dengan harga US$ 1.790-US$ 22.200 atau Rp 23,2 juta - Rp 285 juta ya.


Kereta Tersepi

Nah ini yang paling tidak biasa ni guys. Kisah mengenai stasiun kyu shirataki menjadi pembicaraan hangat di Jepang pada 2016 lalu. Cerita ini semakin populer ketika CCTV membagikannya di halaman facebook. Perusahaan Japan Railway sebenarnya telah berencana menutup stasiun kyu shirataki karena sepi peminat. Namun, mereka berubah pikiran setelah mengetahui ada seorang penumpang yang masih setia menggunakan stasiun itu untuk pergi sekolah. Akhirnya, otoritas stasiun memutuskan terus membuka tempat pemberhentian kereta sampai sang anak lulus pada 26 Maret 2017. dikutip dari Strait Times, Setiap hari hanya ada dua kereta yang singgah di stasiun kyu shirataki, jadwalnya unik, tergangtung kapan gadis itu pergi dan kembali dari sekolah. Sikap Japan Railway untuk membuka stasiun sampai gadis itu lulus mendapat banjir pujian dari warganet. Nah di tempat kalian ada juga gak kereta api yang anti mainstream gaes? 

TAG