7 Lokalisasi Paling Terkenal Di Indonesia


Dalam praktiknya di Indonesia, prostitusi  tersebar luas, ditoleransi, dan diatur oleh para pelakunya.  praktik prostitusi yang paling tampak, seringkali diwujudkan dalam kompleks pelacuran yang juga dikenal dengan nama "lokalisasi". Dan meskipun beberapa di antaranya sudah ditutp secara resmi, namun masih ada saja praktek terselubung yang dilakukan. Selamat datang di channel terbaik dan berikut adalah 7 lokalisasi prostitusi paling terkenal di Indonesia.




Sintai – Batam
Sintai atau lebih dikenal dengan sebutan Blok S yang menjadi lokalisasi PROSTITUSI terbesar di kepulauan Batam. Sintai berada sekitar 30 kilometer dari Nagoya, tepatnya di sebelah selatan Kota Batam. terdapat PSK lokal sampai mancanegara yang mencari sumber penghidupan di Sintai. Sejak awal didirikan, ratusan bahkan ribuan wanita pekerja seks silih berganti menghuni kamar-kamar yang terdapat di puluhan rumah atau bar, milik masing-masing mucikari di lokalisasi tersebut. Wanita-wanita yang berada di lokalisasi tersebut benar-benar terisolir. Selama kontrak, --biasanya antara 6 bulan hingga setahun--wanita-wanita itu tidak boleh keluar dari lokasi prostitusi. 

Gang Sadar – Purwokerto
Terletak di desa Karang Mangu Kecamatan Baturraden, Purwekerto, Jawa Tengah,  terdapat sebuah gang sempit yang dikenal dengan nama Gang Sadar. Gang ini menjadi lokasi untuk mereka yang mencari kepuasan akan sek's bebas. Bahkan di tempat ini sengaja dibangun beberapa penginapan dan kos2an untuk memfasilitasi servis para mucikari dan psk kepada para pelanggannya. Sepanjang ujung gang, terdapat banyak PSK yang menjajakan diri. setiap PSK mempunyai seorang murcikari sebagai orang tua asuhnya. psk2 ini tinggal bersama mucikarinya dalam satu komplek rumah. Di dalam setiap rumah dan kos yang mereka tinggali, disediakan satu boks besar kondom dan kabarnya psk lokalisasi gang sadar menghabiskan 6000 bungkus kondom perbulannya.

Sunan Kuning – Semarang
Lokalisasi Sunan Kuning adalah tempat bagi para penggemar kehidupan malam yang terletak di kawasan Semarang, Jawa Tengah. Lokalisasi ini berada di dekat pelabuhan Tanjung Mas dan bandara Ahmad Yani yang terletak di desa Kalibanteng Kulon Pasar Kembang. PSK di Sunan Kuning sangat banyak dan begitu beragam. Jumlah WTS yang dilaporkan aktif bekerja menjajakan diri di lokalisasi ini berjumlah sekitar 600 orang. Mulai dari PSK yang usianya masih muda sampai paruh baya dengan berbagai macam ras seperti jawa, cina, arab, bahkan indo. Dalam semalam, transaksi esek2 di sunan kuning mampu menghasilkan sedikitnya 200 jt rupiah. 



Sarkem, Yogyakarta
Tak hanya Jln. Malioboro yang tekenal di Jogja, namun bagi para penikmat kehidupan malam pasti mengenal yang namanya Sarkem atau Pasar Kembang yang terletak di dekat Jln. Malioboro di pusat kota Jogja. Kabarnya, sudah sejak lama, Sarkem menjadi tempat untuk mendapatkan kepuasan dari para wanita penghibur. Bahkan saat jaman penjajahan Belanda, Sarkem sudah dikenal sebagai tempat para selir-selir keraton. Untuk memasuki kawasan ini,pengunjung ditarik uang kemanan sebesar 2ooo rp. Setelah memasuki lokasi, anda akan menemui para wanita penghibur yang duduk di depan warung2 karaoke kecil, maupun yang sedang berdiri di depan pintu rumah2. 

Saritem, Bandung
Lokalisasi Saritem yang terletak di Jln. Gardujati, Bandung, sangat begitu dikenal oleh penikmat kehidupan malam di daerah Jawa Barat. Sudah sejak lama desas-desus mengenai penutupan lokalisasi Saritem diucapkan oleh pemerintahan Bandung dan warga setempat. Tapi rupanya usaha penutupan lokalisasi ini cukup rumit, sehingga setiap kali di tutup lokalisasi ini akan berjalan kembali. Saat memasuki kawasan tersebut, para calo mendekati pelanggan. Mereka yang akan menghubungkan pelanggan dengan para pekerja seks komersial di sana. Setiap rumah di kawasan ini memampang belasan PSK yang siap dipesan dengan kisaran umur mulai dari 20-30 tahun. Diperkirakan ada belasan rumah yang menampung PSK di lokalisasi tersebut.

Kali Jodoh, Jakarta
berlokasi di  di sekitar Jalan Kepanduan II, penjaringan, jakarta. kali jodohdulunya lebih dikenal dengan kali angke. awalnya, di tempat ini sering diselenggarakan pesta mencari jodoh.
Namun semua itu berubah seirinng datangnya wanita2 penghibur yang mejajakan tubuhnya. Kali jodoh saat berubah menjadi kawasan prositusi dan perjudian tertua di jakarta. Disepanjang kali jodoh dipenuhi dengan banguan kafe-kafe yang menyediakan berbagai macam PSK dan minuman keras. Jumlah wanita penghibur dilokalisasi ini mencapai 500 orang.  Seperti halnya lokalisasi lain,kalijodo pernah ditutup di tahun 2016 lalu. Namun kabarnya masih ada juga prostitusi terselubung di kawasan ini. 

Gang Dolly, Surabaya
Siapa yang tidak tau tentang fenomena Gang Dolly, sudah banyak pemberitaan terkait tempat prostitusi ini.  Gang dolly disebut2 merupakan yang pusat lokalisasi terbesar di Asia tenggara dengan jumlah kurang lebih 1.500 PSK dan 313 orang  mucikari. terletak di daerah Jarak, Pasar Kembang, Kota Surabaya, Jawa Timur, Sejarahnya, tempat ini merupakan kawasan untuk memuaskan hasrat bagi para tentara Belanda. Disebutkan ada lebih dari 800 wisma, juga cafe dangdut dan panti pijat ++ yang berjejer rapi di Dolly. wanita penghibur “dipajang” di dalam ruangan berdinding kaca mirip etalase. Dari luar etalase, para lelaki hidung belang mengamati dan memilih wanita yang ingin mereka ajak kencan. Kemudian transaksi pembayaran di lakukan dengan melibatkan pria2 tersebut bersama mucikari si psk. Walaupun resmi ditutup oleh Wali Kota Surabaya sejak Juni 2014 silam, kabarnya masih ada praktik prostitusi terselubung yang dilakukan di gang dolly. 


Demikianlah liputan tentang 7 lokalisasi prostitusi paling terkenal di Indonesia. Hendaknya pemerintah bersikap lebih tegas lagi dalam upayanya untuk menutup tempat2 yang tidak senonoh ini dan dapat mewujudkan Indonesia tanpa prostitusi. Silahkan tinggalkan komentar anda di bawah dan jangan lupa like sert’a subscribe channel terbaik. Terima kasih telah menontton dan sampai jumpa lagi. 



TAG