1. Anaconda Hijau
Memiliki diameter mencapai 30 cm, Anaconda dinobatkan sebagai ular terbesar di dunia berdasarkan lingkar tubuh bagian tengahnya. Bagi Anaconda betina, beratnya bisa mencapai 250 kg dengan panjang 9 meter. Anaconda memang tidak beracun seperti ular lainnya, namun ukurannya yang besar memungkinkan Anaconda untuk melilit mangsanya hingga kekurangan oksigen dan mati. Tulang mereka pun bisa remuk, lho! Makanya, jaga jarak aja deh dengan ular yang satu ini, ya!
2. Ikan Candiru
Kalau Anaconda terkenal dengan ukurannya yang besar, hewan berbahaya kali ini terkenal dengan ukurannya yang sangat kecil, bahkan maksimal hanya mencapai 2,5 cm alias sebesar ikan teri. Apalagi kalau bukan ikan Candiru, sang pecinta air seni? Ukurannya yang super kecil memungkinkan Candiru masuk ke saluran urin manusia dan menghisap darahnya. Bahkan pernah ada kasus di mana seorang pria sampai harus menjalani operasi untuk mengeluarkan ikan tersebut dari dalam tubuhnya, lho!
3. Belut Listrik
Hewan berbahaya berikutnya adalah belut listrik yang panjangnya mencapai 2,5 meter. Berbeda dengan belut yang biasa kita makan, belut di Sungai Amazon ini bisa menghantarkan energi listrik sebesar 500-600 Volt. Meskipun tidak bisa membunuh manusia dan lebih memilih untuk memangsa hewan lain, tetap saja sengatan belut ini berbahaya karena mengganggu kesehatan jantung. Banyak kasus orang hilang yang pingsan dan akhirnya hanyut dalam air karena tersengat belut ini.
4. Piranha Perut Merah
Kamu pecinta Hollywood? Pasti sudah gak asing lagi dengan hewan yang satu ini deh? Ya, Piranha Perut Merah memang salah satu hewan paling populer di layar kaca karena keganasannya. Berburu dalam kelompok, hewan ini gemar sekali menyerbu siapapun yang terluka hingga ke tulang-tulang terdalam, bahkan hewan yang lebih besar sekalipun.
5. Ikan Payara
Masih membahas ikan, hewan menyeramkan dan berbahaya lainnya adalah Ikan Payara alias ikan vampir. Ciri khas ikan ini adalah gigi depannya yang besar dan jelas sekali berbentuk seperti taring vampir. Ikan Payara dapat tumbuh hingga mencapai panjang 2 meter dengan gigi tajam yang ukurannya mencapai 15 cm. Kalau menemukan mangsa yang cocok, Paraya akan segera mengoyak dagingnya hingga habis. Benar-benar seperti vampir! Berita baiknya adalah ikan ini tidak menyerang manusia, lho! Tapi, kalau kalian macam-macam dan membuat Paraya merasa terancam, tetap saja akan diserang, sih.
6. Laba-laba Pengembara Brazil
Ular paling berbahaya di Sungai Amazon memang tidak berbisa, tapi ternyata ada hewan lain yang memiliki bisa paling mematikan di dunia. Dia adalah laba-laba pengembara Brazil. Gigitannya dapat membuat manusia kehilangan kendali atas otot-ototnya sehingga merasa lumpuh. Dampak lain yang mungkin dirasakan jika terkena gigitan laba-laba ini adalah radang tenggorokan dan gangguan pernapasan. Pokoknya kamu harus hati-hati karena hewan ini suka bersembunyi di celah atau bawah bebatuan sehingga tidak terlihat oleh para pengembara Sungai Amazon.
7. Katak Beracun
Hewan menyeramkan dan berbahaya terakhir datang dari golongan amfibi, yaitu katak beracun. Tidak seperti katak pada umumnya yang sering dikejar oleh anak-anak, katak di Sungai Amazon justru tidak boleh didekati. Warnanya yang bermacam-macam dan cantik seperti jingga, merah, hijau, kuning, hingga biru ternyata tidak menjamin jinaknya hewan ini. Sedikit bagian dari tubuh katak ini digadang-gadang dapat membunuh 10 orang dewasa, lho! Tidak heran kalau para pemburu zaman dahulu menggunakan katak ini sebagai racun untuk melumuri anak panah mereka. Tapi, ada beberapa sumber yang mengatakan bahwa katak ini juga dapat menjadi obat apabila diolah dengan benar. Nah, itu dia 7 hewan paling menyeramkan dan berbahaya yang menghuni Sungai Amazon.
No comments
Post a Comment